

Friday, December 15, 2006
Fitness lagi, Kereta Lagi
Pulang kantor juga sudah balik normal. Udah bisa main lagi sama Dhiyaa di rumah. Sekarang kalau ditanya "Yang namanya Dhiyaa siapa?", Dhiyaa sudah bisa nunjuk dirinya sendiri sambil senyum-senyum. :) Dhiyaa juga makin nggak capek manggil Ayah, Ayah, Ayah... Tapi herannya, semua orang dia panggil Ayah. :) Duh, udah nggak bisa ge er lagi deyyy.
Minggu ini kita juga mulai naik kereta untuk hari Selasa and Jumat. Kalau naik kereta kita bisa main sama Dhiyaa pagi-pagi, karena berangkat ke stasiun bisa jam 7 kurang. Naik KRL not bad juga, dari rumah jam 7 kurang sampai kantor bisa jam 8. Nggak perlu macet-macet di jalan, nggak perlu berangkat jam setengah enam pagi, bisa main sama Dhiyaa lebih lama dan Vigarro bisa istirahat di rumah. Dan satu lagi yang penting juga: bisa ngurangin polusi di Jakarta dikit2. Hehe. Mudah-mudahan aja dengan proyek double track-nya PJKA awal tahun depan kereta bisa lebih banyak so orang2 (at least serpong and bintaro) mau naik KRL juga. Kenapa nggak?
Wednesday, December 06, 2006
Seneng and Sedih (Sad)
Tapi, sedih aja, minggu ini jarang ketemu Dhiyaa, Adik and Bunda. Sudah beberapa kali stay di kantor (sampai pagi pula, males banget kan?) untuk finish beberapa kerjaan. Ini aja sekarang ada di Bandung untuk proses sertifikasi. Mudah-mudahan aja programnya berjalan dengan mulus so the company can close this year' final important milestone.
Mudah-mudahan minggu depan bisa kembali pulang normal (tenggo!) so bisa main-main sama Dhiyaa sebelum dia tidur malem. Eh, sama Adik dan Bundanya juga dong. :)
Cheers. Affan.
Monday, November 27, 2006
Hello Gorgeous

Friday, November 17, 2006
Dhiyaa is Walking

Alhamdulillah, starting this week (tepatnya tanggal 13/11/2006) Dhiyaa starts to walk. Seminggu sebelumnya memang Dhiyaa sudah mulai berani dilepas 1 sampai 2 langkah. Satu hari sebelum bener-bener bisa jalan Dhiyaa sempet jatuh di depan rumah, lututnya lecet. Tapi waktu itu Dhiyaa diem aja, cuma liatin lututnya yang lecet itu. Huhehehehe. Mau nangis tapi malu kali ya?
So, sekarang Dhiyaa sudah bisa berdiri sendiri dan jalan-jalan sendiri. Tapi kalau Bunda sudah datang, guess what? Manjanya timbul lagi. Nggak mau jalan kalau nggak dititah sama Bunda. :)
Habis jalan apa lagi ya? Bilang "Bunda" kali ya (Soalnya kalau bilang Ayah sudah OK banget spell-nya)?
Oh ya, anak ke-2 kita Insya Allah akhir November sudah berumur 7 bulan di kandungan. Sekarang perut Bunda sudah kelihatan besar. Kayaknya sih lebih besar dibanding waktu hamil Dhiyaa. Adik di perut Bunda juga sudah responsif kalau diajak ngobrol atau dipegang2 dari luar. Dhiyaa juga sudah bisa elus2 perutnya Bunda yang besar itu (Tau nggak ya Dhiyaa kalau didalemnya ada Adik?).
Alhamdulillah.
Wassalam, Affancik.
Monday, November 13, 2006
Maen di luar

(Bunda yang posting)
Ini photo Dhiyaa diawal2 minggu 10 bulannya. Mulai senang maen di luar rumah. Kalau habis jalan2 diluar rumah dan disuruh pulang pasti langsung nangis sejadi-jadinya.
Sekarang Dhiyaa juga lagi senang2nya dititah tangan satu, dan kalau Dhiyaa sudah milih siapa yang jadi teman titahnya....dia gak mau ganti orang.
Well, Ayah Bunda sudah gak sabar pengen lihat Dhiyaa bisa jalan sendiri. Pasti tambah nge-gemesin + harus extra nge-jaganya :D
Tuesday, October 03, 2006
Mpus, tepuk tangan dan dadaaah

Sekarang Dhiyaa sudah 9 bulan lebih. Tiap pagi sudah lebih ngerti kalau Ayah and Bunda mesti berangkat kantor. Kadang-kadang kalau malamnya main terlalu lama, besok pagi pasti nangis kalau ditinggal kerja (Huhu, sekarang memang makin seneng main2). Pernah waktu berangkat kerja nggak dipamitin (karena lagi tidur), waktu bangun tidur dan lihat nggak ada siapa2 di kamar, Dhiyaa panggil2 gini: Ayaaa, Ayaaa. Huhehehe, mungkin kalau dia bisa sebut Bunda maka Bunda yang dipanggil. :)
Sekarang ini ada 3 hal yang Dhiyaa baru aja bisa lakukan dengan tangannya. Panggil mpus (panggil orang lain juga gayanya sama), tepuk tangan dan dadaahhh. Besok apa ya? :)
Wassalam and Cheers.
Friday, August 18, 2006
Harap maklum. Namanya juga amatir.
Asalamualaikum.
Ini cerita tentang driving.

Tahun lalu sebetulnya sudah mulai driving, tapi cuma bertahan sampai 3 bulan. Sejak married malah nggak pernah driving. Setelah lama nggak main malah Bunda yang sering tanya: kok Ayah nggak pernah driving lagi? Wah jadi kangen.
Sudah dua bulan ini Ayah rajin driving sama temen-temen di kantor. Mulanya sih iseng karena diajak. Waktu itu mainnya di daerah SCBD. But then nggak tau kenapa besok2nya jadi penasaran, saking penasarannya malah walaupun nggak ada yang nemenin malah berangkat driving sendiri. Sempet beberapa kali setelah pulang kantor main deket rumah. Pokoknya memuaskan hasrat, deh. Gitu ceritanya. Sekarang sih pengen seneng-seneng aja dulu, latihan sendiri atau berangkat sama temen-temen. Niat juga sih cari pro buat belajar dari awal, tapi mungkin nanti kali ya, tergantung CFO di rumah yang atur expenses. Huheheheh. Kalau kualitas swing sih masih sama, masih nggak jelas. Kadang-kadang bagus, kadang-kadang jelek. So awal-awalnya memang nggak ada improvement berarti dibandingkan dengan latihan tahun lalu.
Tiga minggu ini latihannya jauh lebih teratur. Setiap jumat berangkat bareng sama temen-temen dari kantor main di SCBD. Swing juga makin ke sini makin bagus (huhehe, memuji diri sendiri). Arahnya makin lurus dan makin bisa jauh. Ah, tapi tetep aja, pengen belajar sama pro. Kali aja bisa lebih lurus dan makin jauh. :D
Anyway, tadi siang pas mau mulai kelihatan kok di stick #7 ada retak kecil. Wah, kayaknya ini bekas penganiyaan selama 2 bulan terakhir. Huheheh, jangan-jangan berapa pukulan lagi bisa patah nih. And guess what?? Bener, sticknya bisa patah!!!!! Ternyata, memang bener sticknya bisa patah. Dan waktu dibawah ke toko, mas2nya bilang: ini memang biasa mas buat amatir. Hheheheh, si Mas tau aja kalo yang bawa stick ini memang masih amatir.
Harap maklum aja, Mas. Namanya juga amatir! huhehehehe.
Wassalam, Affan.
Wednesday, August 16, 2006
Masakan Manado
Hari Rabu (16/08) sebelum libur panjang ini kayaknya bikin orang2 (or only me???) jadi males. Bisa dilihat dari status2 YM sebagai berikut:
- Ainul = Tuk (kayaknya ini artinya: Ngantuk)
- ArifHM = Last day @ *ND*a* (hmmm, mestinya yang ini nggak masuk itungan males, tapi sedih) huhuuu
- Farida = Sangat malas sekali (tuh kan, saya bilang juga apa...)
- Maretha = Ngapain gue cuti yah (kayaknya ada penyesalan cuti hari Jumat karena menurut gosip hari jumat itu masuknya setengah hari)
- Noviadi = Holiday Inn Bandung (wah, yang ini malah parah, udah liburan duluan)
- Rendo = Long long long weekend for fifa2005 (hmm, ini pasti masih single sampai bisa bikin rencana main fifa di PS).
- Syahid = Coffee, tea and sympathy (kalau ini one of my best friend, jadi dimasukin aja kali, yeeee)
Jadi karena status2 itu, jadi ikutan males deh. Nah, sekalian aja tadi di kantor kita adain acara makan siang yang agak beda. Hari ini kita pergi ke salah satu tempat makan manado yang ada di jalan abdul muis. Ini salah satu tempat makanan favoritnya Bunda juga. Namanya Beautika. Konon, dulunya Beautika itu adalah salon. Kayaknya masih bisa dilihat di Hang Lekir. Anyway, jam 12 teng kita sudah sampai di tempat makan. Yang berangkat makan bareng cuma 3 orang, Indra, Geigy and of course, me.
Kita nggak pesen banyak, cuma: cakalang pedas (apa sih masakan manado yang nggak pedas??), ayam woku (yang ini dicancel karena ternyata sudah habis), sayur jantung pisang, sayur woku (is this correct? well, it sounds so), abon ikan (hohoho, Indra yang pesan, this one is the ultimate!!! paling pedas!). And of course, bakwan jagung (kenapa di setiap tempat makan manado ada bakwan jagung???).
Hasilnya? Bisa dilihat di gambar. Almost nothing left. The lunch was so great! Sayangnya kita nggak bawa sopir, so I have to drive back to the office my own. Males, deh. So far, tempat makan ini masih recommended buat ajak temen or keluarga (walaupun harganya agak premium, sih). Oh ya, makan di tempat ini jadi ingat bahwa couple of months back gue pernah ajak customer makan disini. Hmmm, how life changed so quick.
So today we had a great lunch. Lumayan buat awal liburan panjang. Huhehhehe.
Wassalam.
Tuesday, August 15, 2006
Weekend 12 Agustus 2006

Wah udah lama juga ya Bunda gak posting ke blog... :D
Dhiyaa seminggu lagi usianya sudah 8 bulan...sudah saatnya waktu makan nasi tim berubah jadi 3x sehari. Tapi sepertinya Dhiyaa udah gak tahan...soalnya udah seminggu ini (menurut laporan mbak dirumah) tiap siang Dhiyaa pasti ngoceh "mam" melulu.
Friday, July 21, 2006
Toddlers in Park

Sudah 3 mingguan ini nggak sempet posting. Nothing much going on selain Dhiyaa yang sekarang sudah mulai merangkak 3-5 step. Huheheh, it was so exciting moment to see this progress. Dhiyaa juga sudah mulai berdiri sendiri sambil pegangan ke objek lain. Sekarang Dhiyaa sudah agak cerewet dikit, sudah bisa ngoceh Cacacaa, Nyanyanyaaa (selain mengucapkan Ayaaa dengan fasihnya, huheheheh). Makanya sekarang salah satu panggilan sayang Ayah ke Dhiyaa adalah "Nyanya".
Kemarin ada acara keluarga. Family gathering yang diadain sama adik ipar, kayak ngunduh mantu gitu lah. Acaranya dibuat di ciputat waktu makan siang, tempat makan yang ada taman luas -- dan ada danaunya juga. Huhehehe, surprisingly ternyata di pinggir jalan ciputat ada danau besar. Yang datang lumayan banyak, bahkan om and tante dari Semarang juga datang.
Anyway, acara ini juga dari acara bermain di taman buat Dhiyaa yang pertama kali. Sayang Dhiyaa masih belum bisa jalan sendiri. Check this out. Ini adalah foto Dhiyaa (sama Bunda, pastinya) dan sepupu2nya (Diva, Farrel, Hafidz and Fariz). Oh ya, ada juga adiknya Dhiyaa, tapi masih di perutnya Bunda. :P
Waktu di taman Dhiyaa agak rewel karena nggak mau digendong. Ternyata dia mau main di rumput. Huheheh, udah pengen join sepupu2nya, kali ya? Kelihatan banget kalo Dhiyaa udah mau cepet2 jalan, gabung sama sepupu2nya. Hmmm, jadi nggak sabar pengen Dhiyaa cepet jalan. :D
Regards, Affan.
Wassalam.